Purwakarta — Sebanyak 71 mahasiswa dari Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi Syariah Indonesia (STIESI) Purwakarta melaksanakan kegiatan Company Visit yang penuh edukasi dan inspiratif ke Kantor Perwakilan Bursa Efek Indonesia (BEI) Jawa Barat, pada hari Selasa, 8 Juli 2025.
Dalam kunjungan tersebut, mahasiswa didampingi langsung oleh pimpinan dan dosen STIESI Purwakarta, menambah bobot akademik kegiatan yang bertujuan untuk memperluas wawasan para peserta mengenai dunia investasi. Disambut hangat oleh Pimpinan BEI Kantor Perwakilan Jawa Barat, para mahasiswa mendapatkan penjelasan mendalam mengenai jenis-jenis investasi, dengan fokus utama pada investasi di pasar saham yang sesuai dengan prinsip-prinsip keuangan yang syariah dan etis.
Dalam sambutannya, Ketua STIESI Purwakarta menyampaikan “Kegiatan ini merupakan manifestasi dari komitmen kami untuk membekali mahasiswa dengan pengalaman praktis dan pengetahuan aktual mengenai dunia investasi. Kami harap mahasiswa tidak hanya memahami teori, tetapi juga memiliki motivasi untuk berkontribusi dalam pengembangan ekonomi syariah yang etis dan berkelanjutan.”
Sementara itu, Kepala BEI Kantor Perwakilan Jawa Barat menyampaikan apresiasinya terhadap antusiasme mahasiswa dan institusi STIESI Purwakarta “Kami menyambut baik kunjungan ini karena generasi muda seperti para mahasiswa STIESI Purwakarta memiliki peran strategis dalam menciptakan ekosistem pasar modal yang sehat dan inklusif. Kami berharap kegiatan ini menjadi langkah awal menuju pemahaman yang mendalam mengenai investasi berbasis nilai.”
Kegiatan ini merupakan bagian dari komitmen STIESI Purwakarta dalam memberikan pengalaman langsung dan pemahaman praktis tentang sistem keuangan nasional, investasi, dan pasar modal bagi para mahasiswa.
Company Visit ini juga menjadi ajang pembelajaran multidisiplin, karena selain kunjungan ke BEI, rombongan juga diajak untuk menyelami sejarah dan budaya Jawa Barat melalui kunjungan edukatif ke dua lokasi ikonik: Museum Gedung Sate Jawa Barat dan Museum Kantor Pos Bandung. Di kedua museum tersebut, mahasiswa mempelajari sejarah pembangunan Jawa Barat dan evolusi sistem komunikasi nasional, memberikan dimensi kultural dan historis yang melengkapi pembelajaran ekonomi dan bisnis secara komprehensif.
Kegiatan ini mendapat antusiasme tinggi dari peserta. “Kunjungan ini sangat memperkaya wawasan kami, terutama dalam memahami praktik investasi yang sesuai dengan nilai-nilai syariah dan etika bisnis,” ujar salah satu mahasiswa peserta.
Company Visit ini diharapkan menjadi langkah awal yang akan mendorong mahasiswa untuk lebih aktif dalam mempelajari dan terlibat dalam dunia investasi yang bertanggung jawab, sekaligus membuka cakrawala baru tentang integrasi antara keuangan, sejarah, dan budaya bangsa.
